Powered By Blogger

Rabu, 10 April 2019

Penderitaan itu ada karena belum lepas dari ujian

Yang dinamakan penderitaan itu kalau belum lepas dari ujian,
jadi sebenarnya penderitaan adalah bagi orang-orang yg belum lulus ujian..
Dan yg udah lulus disebut melewati ujian.

Jadi sumber ujian2 itu manusia sendiri dari atensi dan request sendiri, berupa lintasan pikiran, perkataan, perbuatan, jg keinginan2 alias cita2, alias harapan.

Seperti diceritakan Nabi Ibrahim pernah sesumbar di depan orang bahwa "untuk membuktikan cintaku kepada Tuhan aku rela memberikan anakku"...

Akhirnya Tuhan menguji keimanan dan cintanya Ibrahim kepadaNya, dengan cara Nabi Ismail jadi kurban untuk disembelih walaupun pada akhirnya digantikan oleh seekor kambing.

Akhirnya lulus juga Nabi Ibrahim dari ujiannya.

Jadi sebenarnya penderitaan itu tidak ada...
Penderitaan ada karena belum lulus.. akhirnya menderita terus.

Dan sejatinya Tuhan itu maha baik, Tuhan maha pengabul, kalau sangkaanmu ini itu ya dikabulkan.
Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum, kecuali kaum itu yang merubahnya.
Tuhan sesuai prasangka mu....

Jadi ber-prasangka lah yg baik-baik, kalau prasangkamu dah baik tapi masih kena ujian2 chek dulu pikiran, perbuatan, perkataan ataupun dosa2 di masa lalu... Bisa aja kmu di uji, bisa aja kmu ditegur, bisa aja kmu di ingatkan supaya sadar...
Karena syarat sadar yg makjlebb itu yg nampil banget bagi yg hati nya lunak...
Misalnya kamu pernah ghibah dan menghina orang akhirnya kmu kena ghibah dan dihina orang lain serta kamu sadar bahwa menghina itu menyakitkan....
Kamu pernah menipu orang akhirnya kamu gantian ditipu orang lain akhirnya kmu sadar bahwa ditipu itu menyakitkan...
Dengan ujian2 akhirnya kmu jadi sadar dan tambah sadar serta super sadar...

By.nka

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kutoarjo

Desa Tursino Kutoarjo di dalam kanccah perang jawa juga tercatat di Babad Kedungkebo Pupuh XXIX Dhandanggula bait syair nomor 23-56 karya Ngabehi Reksodiwiryo alias Kyai Adipati Tjokrojoyo alias R.A.A. Tjokronegoro I Bupati Pertama Purworejo

  Di Dalam Babad Kedungkebo Pupuh XXIX Dhandanggula bait syair nomor 23-56 karya Ngabehi Reksodiwiryo alias Kyai Adipati Tjokrojoyo alias R....

Kutoarjo